Advertisement
PKM UMY Inisiasi Pembentukan Kantin Sehat di Agrowisata Salak Pondoh Bangunkerto

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Dr. dr., Mahendro Prasetyo Kusumo, M.M., FISPH., FISCM., AIFO- K., dosen Pendidikan Dokter/Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengisi Program Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan kegiatan bertema Pengolahan Makanan Kantin Agrowisata Salak Pondoh Bangunkerto sebagai upaya Pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM).
Pengabdian berlangsung di Kalurahan Sendangtirto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman DIY pada 6 Januari 2021.
Advertisement
“Tujuan kegioatan ini adalag membantu Pemerintah Kabupaten Sleman dalam menurunkan prevalensi DM melalui implementasi kontrol pola makan,” kata Mahendro.
Pengabdian masyarakat ini diawali dengan diskusi kelompok antara tim pengusul pengabdian, pengelola objek wisata, Pemerintah Kaluarahan Sendangtirto dan PPK. Materi diskusi kelompok tersebut tentang gizi seimbanga. Hasil diskusi kelompok menyimpulkan bahwa perlu dirancang kantin sehat di tempat wisata. Tujuan pembentukan kantin sehat tersebut adalah untuk membantu Pemerintah Kabupaten Sleman dalam menurunkan prevalensi DM melalui implementasi kontrol pola makan.
Pembentukan kantin sehat didesa wisata ini merupakan salah satu program inovasi yang dapat menjadi unggulan di tempat wisata Agrowisata Salak Pondoh Turi. Dalam pembentukan kantin sehat di desa wisata ini diperlukan sosialisasi dan pelatiahan kepada pengelola kantin sehat. Pelatihan tersebut membahas tentang starategi-strategi yang berhubungan dengan pendirian kantin sehat. Tujuan pertemuan tersebut adalah untuk menentukan structur organisasi pengelola kantin sehat, mulai dari penanggung jawab, sekretaris dan bendahara kantin sehat. Selain itu juga dibahas bagaimana cara manajemen pengelolaan kantin sehat, menentukan jenis makanan yang akan di jual, startegi pemasaran untuk meningkatkan pembeli dan perizinan.
Hasil diskusi kelompok menyimpulkan bahwa manajemen pengelolaan kantin sehat diserahkan kepada ibu-ibu PKK dengan penanggung jawab pengelola Agrowisata dan Pemerintah Kalurahan Sendangtirto. Setelah struktur organisasi terbentuk, tahap selanjutnya adalah penyampaian materi tentang teknik pemilihan, pengolahan dan penyiapan makanan sehat sebagai salah satu upaya pengendalian PTM. Materi disampaikan oleh ahli dibidang perilaku dan pengendalian penyakit tidak menular. Selama pandemi COVID-19 ini, metode penyampaian materi yang digunakan adalah secara offline dan online. Penyampaian materi secara online dilakukan menggunakan aplikasi zoom, dan video youtube. Aplikasi tersebut dharapkan dapat mempermudah ibu-ibu PKK untuk mengakses materi. Sedangkan pendampingan pengelolaan kantin sehat dilakukan dengan menggunakan grub WhatsApp. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- UMY Bantu Warga Dusun Sonyo Pahami Pentingnya Komunikasi Bencana
- UMY Kolaborasi dengan PDM Bantul Kembangkan Agribisnis Singkong
- LP3M UMY Bersama DLH Bantul Wujudkan Kampung Ramah Lingkungan
- UMKM dan PKK di Dusun Ngebel Dilatih Manajemen Organisasi
- KKN REG IT 120 UMY Bantu Digital Marketing UMKM di Bantul
Advertisement

Jembatan Pandansimo Selesai Dibangun, Pembukaan Masih Menunggu Uji Coba dan Peresmian
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement